APBN 2013, MAMPUKAH DAERAH PATUHI PESAN SBY ?

      Jakarta, (LINGGA POS) – Pemerintah menganggarkan belanja negara tahun 2013 sebesar Rp1.657,9 triliun dalam APBN. Anggaran itu dialokasikan kepada tiga kelompok besar, yaitu belanja kementerian negara/lembaga Rp547,4 triliun, belanja non kementerian negara/lembaga Rp591,6 triliun dan transferi ke daerah Rp518,9 triliun. – Saat membaca pidato keuangan, presiden meminta agar daerah mengalokasikan APBD untuk belanja modal. APBD diharapkan tidak habis untuk belanja pegawai dan belanja rutin. “Dana transfer ke daerah mencapai lebih dari Rp500 triliun,” ungkapnya dalam Pidato Kenegaraan menyambut HUT ke 67 Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di gedung MPR/DPR, Jakarta, Kamis (16/8). Selain itu Presiden akan mengundang BUMN dan swasta untuk bekerja sama dengan pemerintah guna mempercepat dan memperluas pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia. Sebab, jika upaya itu tidak didukung, ekonomi Indonesia yang tumbuh rata-rata 6 persen, dengan peluang investasi yang amat besar, tidak akan mencapai hasil yang setinggi-tingginya. Dalam pidato penyampaian keterangan pemerintah atas RUT APBN 2013 beserta Nota Keuangan, disebutkan transfer ke daerah yang direncanakan Rp518,9 triliun tahun depan, mengalami kenaikan Rp40,1 triliun atau 8,4 persen dari pagu dana anggaran transfer ke daerah APBN P 2012. Anggaran itu akan dialokasikan masing-masing untuk dana perimbangan Rp435,3 triliun dan dana otonomi khusus dan penyesuaian Rp83,6 triliun. Alokasi dana pembangunan naik Rp26,9 triliun dari pagu dana APBN P 2012. Dana perimbangan ini terdiri atas Dana Bagi Hasil (DBH) Rp94,4 triliun, Dana Alokasi Umum (DAU) Rp306,2 triliun dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp29,7 triliun. Presiden meminta agar anggaran daerah dapat digunakan secara optimal untuk membangun infrastruktur dan menarik investasi. Pasalnya, belanja pegawai selama ini cukup memakan anggaran yang besar. Gaji Naik. Pemerintah berencana menaikkan gaji pokok dan pensiun pokok PNS, TNI dan Polri rata-rata 7 persen, termasuk gaji para hakim. Sehingga dari keseluruhan kebijakan itu, alokasi anggaran belanja pegawai di RAPBN 2013 direncanakan sebesar Rp241,1 triliun atau naik 13,6 persen dari pagu belanja pegawai dalan APBN 2012.(vn).