KEMENDIKBUD KIRIM 3.000 CALON DOKTOR

Jakarta, (LINGGA POS) – Dengan ketersediaan dana abadi sekitar Rp 17 triliun saat ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI akan mengirim mahasiswa calon doktor ke luar negeri sebanyak 3.000 orang per tahun dan telah dimulai sejak 2010. Dengan demikian, diharapkan dalam lima tahun ke depan jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di luar negeri akan mencapai sedikitnya 24.000 orang dan sudah kembali ke tanah air dengan menyandang predikat doktor, sebanyak 9.000 hingga 10.000 orang.

1 : 1.000 PENDUDUK.  Saat ini jumlah doktor di Indonesia baru berjumlah 24.000 orang atau 1 dari 10.000 penduduk. Dengan anggaran pendidikan dari Anggran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan dana abadi yang terus meningkat. Jumlah penerima bea siswa yang dikirim akan terus meningkat, demikian dikatakan Mendikbud Mohammad Nuh.

PERTAHUN Rp 1 TRILIUN.  Sejak pemerintah mendapat anggaran melalui anggaran pendidikan sebesar 20 persen dari APBN, lanjut Nuh, pihaknya mengelola dana itu untuk tujuan bea siswa bagi mahasiswa S2 dan S3 baik didalam maupun di luar negeri. Saat ini dana tersebut sudah mencapai Rp 17 tahun. Dengan terbuka bunga sedikitnya Rp 1 triliun per tahun, maka ke depan, maka tiga tahun ke depan Kemendibud akan mendapatkan tambahan dana sebesar Rp 7 trilun. Itu belum termasuk dana tambahan yang bisa diambil dari sistim anggaran setiap tahun.  Dengan serapan anggaran setiap tahun tak pernah mencapai 100 persen. Paling tinggi sekitar 92-95 persen dari Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) (ph,p12,bs)

Kategori: NASIONAL
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.