Daik, LINGGA POS – Bupati Lingga Alias Wello (Awe) terus menggesa pencanangan program Lingga Menanam. Hal itu dibuktikan dengan telah ditentukannya lokasi untuk penanaman bibit kelapa Hibrida, yakni di Pulau Talas, Kecamatan Senayang. Bersama dengan jajaran SKPD dan Kepala Desa se-Kabupaten Lingga sepakat menjadikan Pulau Talas sebagai pilot project penanaman bibit kelapa jenis hibrida yang penanamannya secara serentak akan dimulai pada awal April depan.
Nantinya kelapa hibrida diharapkan dari partisipasi dari setiap aparatus sipil negara (ASN) di jajaran Pemkab Lingga termasuk juga tenaga-tenaga PTT dan THL-nya yang jumlahnya sekitar 3.000 lebih. “Paling tidak setiap orang menanam sebanyak 10 bibit kelapa hibrida. Nantinya lahan tersebut menjadi lahan milik koperasi para ASN itu sendiri atau koperasi pegawai ASN,” demikian seperti disampaikan Awe saat kegiatan Musrenbang Kabupaten Lingga, Rabu (23/3) lalu.
Menurut Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Lingga, Rusli, sebenarnya ada sejumlah pulau potensial yang telah disurvei dan memenuhi syarat sebagai area penggunaan lain (APL) namun kemudian Pulau Talas yang dipilih. “Saya dan pak Awe sudah berkeliling ke sejumlah pulau-pulau di kawasan sekitar dan Pulau Talas ini memang yang kemudian dijadikan sebagai pilot project penanaman kelapa hibrida. Pulau ini memang memiliki lahan putih atau APL yang lebih luas,” ungkap Rusli sembari menambahkan lahan di Pulau Talas tersebut masih satu kawasan dengan daerah Linau Batu dan terletak persis di depan Pulau Tanjung Kelit. (syk/sk)
Loading ...