X

4 POLISI AKTIF, 1 DIANTARANYA DARI POLRES LINGGA DIDUGA TERLIBAT PERAMPOKAN & PENCULIKAN 2 WNA di BATAM

Batam, (LINGGA POS) – Satuan Reserse Kriminal Polresta Barelang, Batam membekuk 4 personil polisi aktif yang diduga terlibat aksi perampokan dan penculikan terhadap 2 WNA asal Malaysia, Abdul Razak bin Mohammad Kasim (43), mantan tentara AL Diraja Malaysia dan rekannya Abdul Halim THY bin Abdullah. Ke-4 anggota polisi tersebut yakni Brigadir (Brig) David Rivai anggota Shabara Polres LINGGA, Brig Julia Hendra anggota PPA Polda Kepri, Briptu Rizky sopir Wadir Reskrimum Polda Kepri, dan Bripda Raja Siregar anggota Reskrim Polda Kepri.

Aksi mereka dibantu oleh tiga warga sipil, yang dua diantaranya adalah wanita yakni Desi alias Susi (31), Juniarti binti Pabek (39) dan Sunaryo bin Samin (42). Ke-7 pelaku berhasil ditangkap di tempat berbeda di Batu Besar, Taman Raya dan di Tanjung Piayu, Batam. Bersama mereka berhasil diamankan alat bukti senjata api laras panjang SSI V2 milik tersangka David Rivai, 2 mobil Suzuki APV BP 1710 DB dan Toyota Inova BP 1914 JY keduanya berwarna silver, beberapa telpon genggam (HP), sebuah cincin serta kartu identitas. Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono, Kamis kemarin mengatakan, terungkapnya kasus tersebut berasal dari laporan korban dan pengembangan yang dilakukan anggota Polresta Barelang di lapangan. “Kasusnya masih terus kita kembangkan di Mapolda Kepri,” terang Hartono.

Hanya saja dia menampik kalau kasus ini adalah penculikan dan pemerasan, tapi hanya penculikan yang di duga melibatkan 4 oknum polisi di jajaran Polda Kepri. Pelakunya dengan mudah ditangkap karena aksi mereka terekam CCTV di hotel tersebut. Modusnya, kedua korban di bawa berkeliling kota Batam dengan kendaraan mobil dan uang mereka sebesar Rp16 juta di ATM BNI dan BII dikuras pelaku. Keduanya kemudian di bawa kembali ke Hotel 01 Batam Centre sebelum meninggalkan lokasi kejadian mereka di duga menguras harta benda korban yang ditaksir senilai ratusan juta rupiah. Ke-4 oknum polisi tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di Direktorat Reskrim Polda Kepri sementara ke-3 warga sipil lainnya di periksa di Satreskrim Polresta Barelang, Batam. (ph,tn,dk/vn)

Categories: KEPRI