MANFAAT PUASA BAGI KESEHATAN

(LINGGA POS) – Puasa merupakan kewajiban bagi umat Muslim di dunia. Kita hanya tahu jika berpuasa itu untuk mendapatkan pahala dan guna mempertebal keimanan kita. Namun, sebenarnya dengan berpuasa ternyata banyak sekali manfaat yang kita dapatkan, termasuk manfaat bagi kesehatan kita. Yakni,

  1. Saat Puasa Tubuh Lakukan Detoksifikasi. Makanan yang kita makan sehari-hari mungkin banyak mengandung zat adiktif, apalagi bila sering mengosumsi makanan cepat saji. Saat puasa tubuh memiliki kesempatan mengeluarkan zat-zat racun dalam tubuh, karena sebagian besar racun ini tersimpan dalam lemak. Dengan puasa, tubuh membakar lemak sebagai sumber energi, dan saat inilah racun dilepaskan dari tubuh. Organ-organ tubuh yang terlibat dalam hal ini seperti hati dan ginjal akan dapat bekerja lebih efektif karena beban mereka berkurang pada saat kita puasa.
  2. Mengurangi Beban Sistem Pencernaan. Selama puasa organ pencernaan istirahat. Fungsi fisiologi terus bekerja normal, terutama produksi sekresi pencernaan, karena dengan beban yang jauh berkurang. Tubuh menjaga keseimbangan cairan tubuh dengan proses pencernaan makanan terjadh pada tingkat stabil. Energi yang terlepas mengikuti pola bertahap namun pada saat puasa produksi asam di lambung tetap berjalan. Sehingga bagi penderita ulkus peptikum disarankan untuk berpuasa secara hati-hati.
  3. Mengatasi Inflamasi. Penelitan menunjukkan, puasa dapat mengurangi sakit radang dan alergi. Contog penyakit inflamasi seperti arthritis dan peoyakit kulit seperti psoriasis arthritis. Para ahli menyatakan puasa dapat meningkatkan penyembuhan penyakit radang usus (kolitis ulserativa).
  4. Mengurangi Gula Darah. Puasa dapat meningkatkan pemecahan glukosa sehingga tubuh bisa mendapatkan energi. Pada saat puasa, produksi insulin akan berkurang. Glukosa diproduksi untuk memfasilitasi pemecahan glukosa sehingga mengurangi gula darah.
  5. Meningkatkan Pembakaran Lemak. Respon pertama tubuh terhadap puasa adalah mencegah glukosa. Untuk persediaan glukosa habis, maka ketosis dimulai. Sementara pada saat puasa asupan makakan terbatas dan lemak tubuh dipecah untuk melepaskan energi, sehingga tubuh mengalami penurunan jumlah lemak yang signifikan.
  6. Mengurangi Tekanan Darah Tinggi. Puasa adalah salah satu metode non-obat untuk mengurangi tekanan darah. Ini membantu untuk mengurangi resikn aterosklerosis (penyumbatan arteri) oleh artikel lemak. Selama puasa cadangan lemak digunakan untuk menghasilkan energi. Tingkat metabolisme berkurang selama berpuasa. Hal ini membuat metabolisme stabil sehingga akan terjadi pengurangan tekanan darah.
  7. Menurunkan Berat Badan. Puasa dapat membantu menurunkan berat badan dengan cepat karena mengurangi cadangan lemak dalam tubuh. Ini karena perbedaan dalam metabolisme dan/atau kimia tubuh. Penurunan berat badan tentu saja bervariasi bagi setiap orang. Namun, puasa bukanlah strategi terbaik untuk menurunkan berat badan, ia hanya salah satu manfaat yang diperoleh oleh orang yang berpuasa.
  8. Diet Sehat. Puasa mengurangi keinginan untuk makan makanan olahan atau cepat saji. Usai puasa, orang cenderung menginginkan makan dan terutama air putih dan buah-buahan. Jadi puasa merupakan salah satu cara mempromosikan gaya hidup sehat.
  9. Meningkatkan Imunitas. Saat melakukan diet seimbang pada masa puasa, dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Pembuangan racun dan pengurangan cadangan lemak tubuh dapat membantu tubuh meningkatkan imunitas.
  10. Mengatasi Kecanduan. Manfaat puasa lainnya bagi kesehatan adalah bagi mereka yang mengalami kecanduan atau melakukan kebiasaan buruk. Puasa dapat membantu para pecandu mengurangi keinginan mereka untuk merokok atau mengosumsi kopi terlalu berlebihan dan sebagainya. Pada saat berpuasa mereka yang kecanduan mengalami latihan untuk lepas dari kecanduan tersebut. Selamat menjalankan ibadah puasa. (infosehatz)
Kategori: IPTEK, KOLOM, SYIAR ISLAM
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.