Khazanah Melayu : PERHELATAN TAMADUN MELAYU 27-28 SEPTEMBER 2013

Tanjungpinang, (LINGGA POS)  – Dipastikan, pelaksanaan Perhelatan Tamadun Melayu, yang akan digelar pada 27-28 September 2013 dan berlangsung di Tanjungpinang, Provinsi Kepri yang juga dijuluki sebagai Negeri Bunda Tanah Melayu. Kegiatan yang disejalankan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kepri ke-11 tersebut setidaknya akan diikuti oleh 16 provinsi di Indonesia dan juga beberapa negara diantaranya yang sudah memberikan konfirmasi adalah Malaysia dengan beberapa negara bagian seperti Melaka, Johor, Kedah, Perlis, Pulau Pinang dan Kelantan, dan dari negara Singapura serta Thailand. “Berbagai kegiatan akan kita gelar seperti pementasan seni budaya dari berbagai daerah (provinsi, red) di Indonesia dan beberapa dari negara, pameran naskah-naskah atau manuskrip Melayu Kuno dari Kerajaan Riau-Lingga,” ujar Gubernur Kepri, HM Sani. Sani, secara resmi telah melaporkan rencana pelaksanaan Perhelatan Tamadun Melayu tersebut kepada Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono, di Kantor Kemenkesra, Jakarta, Senin lalu. Ikut serta dalam pertemuan itu Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Kepala Dinas Kebudayaan Kepri Arifin Nasir.

Sementara Menko Kesra didampingi oleh Sesmenko Kesra Sugihartomo dan Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan dan Pariwisata Haswan Yunaz. Lebih lanjut Sani menuturkan kegiatan yang baru pertama kali digelar tersebut juga untuk menyajikan, serta memperkenalkan kebesaran sejarah dan Tamadun Alan Melayu yang tersebar di seluruh penjuru tanah air dan di dunia. Selain, tentu saja untuk mempromosikan Provinsi Kepri sebagai “pusat” Tamadun Melayu sekaligu sebagai destinasi wisata internasional.    Menko Kesra Agung Laksono menyatakan gembira dan menyambut baik atas adanya kegiatan bertaraf internasional, mengingat Provinsi Kepri berada di kawasan yang paling dekat dengan negara-negara tetangga. Pihaknya atas nama negara menyatakan memberikan apresiasi yang tinggi atas segala upaya dan usaha khususnya kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam mengembangtumbuhkan dan melestarikan seni budaya dan pariwisata. “Kita akan tindaklanjut pertemuan ini dan melaporkan kepada Presiden RI sepulangnya presiden dari lawatan ke luar negeri,” kata Agung. (arn,bt)

Kategori: KEPRI
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.