JAGAT ANEH di SEMESTA DITEMUKAN PADA 2013

(LINGGA POS) – Upaya pencarian Bumi Kedua yang bisa menampung kehidupan memang belum berhasik ditemukan sampai saat ini. Namun, dari upaya pencarian itu terungkap adanya jagat aneh di alam semesta, planet-planet yang unik, jauh dari yang dibayangkan manusia. Apa saja jagat aneh yang ditemukan itu? Berikut 4 diantaranya:

  1. ‘Kembaran Bumi’ yang mengalami hujan kaca.  Planet ini bernama HD 189733 b, berjarak 63 tahun cahaya dari Bumi. Seperti Bumi, planet ini berwarna biru. Meski berwarna biru, planet ini tak layak diharapkan untuk mendukung kehidupan. Pasalnya, selain merupakan planet gas, suhunya juga panas, mencapai 500 derajat Celsius. Planet ini juga mengalami hujan kaca. Warna birunya bukan disebabkan oleh air, tetapi oleh senyawa silikat.
  2. Planet yang setiap hari mengalami tahun baru.  Kepler 78 b, demikian nama planet ini. Berjarak sangat dekau dengan bintang induknya, atau 40 kali lebih dekat dengan jarak Merkurius ke Matahari. Kondisi ini menyebabkan planet berevolusi dengan sangat cepat. Hanya 8,5 jam saja. Akibatnya, bila disamakan dengan Bumi, planet ini tiap hari haru mengalami tahun baru. Suhu di Kepler 78 b, mencapai 2.760 derajat Celsius. Walau tak bisa di huni, planet ini memberi petunjuk pada astronom bahwa planet yang bisa bertahan berada sangat dekat dengan bintangnya.
  3. Planet Alien gas yang berawan.  Ilmuan menemukan adanya titik terang ketika mengobservasi planet Kepler 7 b. Mereka pun menduga ada awan di planet gas berukuran 1,5 kali Jupiter itu. “Tak seperti Bumi, pola awan di planet ini tak berubah banyak. Planet itu memiliki iklim yang stabil,” kata Thomas Barclay, dari NASA. Temuan planet ini sekaligus menjadi laporan cuaca pertama dari planet yang berada di luar Tata Surya.
  4. Planet yang suka berjauhan dengan bintangnya.  Planet itu bernama HD 106906 b. Memiliki massa 11 kali Jupiter. Planet yang masuk kategori planet gas ini berjarak 79 miliar kilometer dari bintang induknya, 650 kali dari jarak Bumi-Matahari. Saking jauhnya, 1 tahun di planet itu sama dengan 4,96 juta hari. Jauhnya jarak planet HD 106906 b, ini membuat astronom kembali mempertanyakan pembentukan Tata Surya. Bagaimana bisa planet berada begitu dekat dengan bintangnya? Bagaimana dulu dengan Tata Surya? (ywu,k)
Kategori: IPTEK, KOLOM, MANCANEGARA
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.