YUSUF ISLAM (CAT STEVENS), KISS, NIRVANA, MASUK ‘HALL of FAME’

0922-04New York (LINGGA POS) – Yusuf Islam, dulunya bernama Cat Stevens, grup musik rock Kiss, Nirvana dan beberapa musisi dunia lainnya diabadikan di ‘Rock and Roll Hall of Fame‘, dalam sebuah acara di New York, Kamis (10/4) malam, waktu setempat. Sebagian dari mereka juga tampil memainkan hits masing-masing termasuk mantan punggawa Nirvana, David Grohl dan Krist Novoselic. Ini untuk pertama kalinya mereka berpentas bareng sejak pentolan grup itu Kurt Cobain bunuh diri tahun lalu. Keduanya tampil bersama biduanita Joan Jett, Lorde, Kim Gordon dari grup Sonic Youth dan Annie Clark dari band St Vincent. Sementara Yusuf Islam yang tenar dengan lagu Morning has Broken, Father and Sons dan Wild World ikut tampil mengibur pengunjung bersama E Street Band, Peter Gabriel dan Hall and Oates.

TENTANG YUSUF ISLAM.

Cat Steven dengan nama lahir Steven Dimetre Georgiau, anak ketiga dari ayah keturunan Siprus-Yunani dan ibu Swedia, lahir di London, Inggris 21 Juli 1948. Pada 1966-1980 dengan nama Cat Stevens dan di era 1995 berganti nama menjadi Yusuf Islam saat memutuskan menjadi mualaf. Ia menjadi seorang pendakwah vokal Islam. Semula genre musiknya adalah folk rock, pop lalu juga bertema Nasyid serta puisi. Ia adalah seorang penyanyi, pencipta lagu, musisi dan filantropis, menguasai alat musik gitar, bass, piano dan mellotron. Laki-laki berjanggut ini berhasilmenjual 40 juta album pada paruh 1960-1970-an. Lagu-lagu yang menjadi populer ciptaannya antara lain Morning has Broken, Peace Train, Moonshadow, Wild World, Father and Son, Matthew and Sons dan Oh Very Young. Saat ini Yusuf Islam berdomisili di London bersama isteri dan 5 anaknya dan aktif berdakwah. Ia mendirikan yayasan kemanusiaan bersama Small Kindness guna menolong korban kelaparan di Afrika serta membantu ribuan anak yatim dan keluarga miskin di Balkan, Irak, termasuk Indonesi. Yusuf juga mendirikan yayasan kemanusiaan Muslim Aid, pada 1999. Lagu-lagu ciptaannya pasca menjadi Muslim banyak bertemakan dakwah seperti The Life of the Last Prophet (1995), I Have No Cannons That Roar (1998), Prayer of the Last Prophet (1999), A is for Allah (2000), I Look I See (2003) dan An Other Cup (2006). (jk,bs/time)

Kategori: ENTERTAIN Tags: , , , , ,
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.