Jakarta, LINGGA POS – Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Sumarna Surapranata mengatakan, pihaknya akan melakukan pengujian terhadap para guru di seluruh Indonesia, untuk mengetahui kemampuan (kompetensi) mereka, yang akan dilaksanakan pada akhir November 2015. “Nanti, pada akhir November kita akan menguji seluruh guru tanpa kecuali untuk dilakukan tes guna mengetahui bisa apa, tidak bisa apa,” ujar Sumarna di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Senin (7/9). Tujuan pengujian itu, lanjut dia adalah untuk memetakan sejauh mana kemampuan guru dan kemudian akan dilanjutkan dengan pengembangan profesi berkelanjutan dalam bentuk diklat yang didasarkan pada kemampuan masing-masing guru. Teknis pelatihannya bisa dilakukan tidak hanya melalui pertemuan tatap muka, tetapi juga dengan media online. “Sebelum ujian, para guru akan diberikan pendidikan untuk meningkatkan kompetensinya. Sekarang ini rata-rata kompetensi sebesar 4,7. Pemerintah menargetkan hingga 2019 rata-rata kompetensi guru naik menjadi 8,0,” paparnya. Sumarna mengungkapkan bahwa kompetensi guru adalah merupakan tanggung jawab bersama. Peningkatan kompetensi guru, masih kata dia, bukan melulu tugasnya, sekolah ada, yayasan ada dan pemerintah ada serta juga kewajiban induvidunya. (ph/df,tc)
Tag
anggaran
apbd
BANTUAN
Batam
bbm
BUPATI
cpns
dabo
Daerah
daik
dana
DESA
dprd
gaji
guru
HAJI
indonesia
ISLAM
KABUPATEN
KAPAL
kepri
Kesehatan
korupsi
KPK
LINGGA
LINGGA POS
Melayu
muslim
NASIONAL
Negara
olahraga
pajak
partai
pegawai
PEMBANGUNAN
pemerintah
pemilu
pendidikan
pilkada
PNS
polisi
pulau
Sekolah
Singkep
Tambang