Daik, LINGGA POS – Jika tidak ada kendala berarti pelabuhan roro (roll on roll of) di Desa Penarik, Kabupaten Lingga akan mulai dioperasikan pada tanggal 28 Mei depan. Diharapkan dengan beroperasinya pelabuhan ini akan semakin memperpendek jarak tempuh antar pulau-pulau di wilayah Lingga dan sekitarnya yang memang kondisi geografis daerah negeri Bunda Tanah Melayu ini terdiri dari ratusan pulau-pulau yang tersebar di sepuluh kecamatan yang ada. “Jika tidak ada halangan, pada 28 Mei (Sabtu) depan akan datang ke Lingga pihak dari Ditjen Perhubungan untuk meresmikan beroperasinya pelabuhan roro di Penarik tersebut,” ungkap Bupati Lingga Alias Wello, Jumat lalu.
Pihaknya (Pemkab) Lingga, tegas Alias (Awe), tidak menunggu bantuan atau subsidi dari pusat terkait menggesa beroperasinya pelabuhan roro Penarik untuk segera dioperasionalkan penggunaannya terlebih dalam menghadapi bulan puasa Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1437 H. “Ini artinya, kita ingin agar semuanya berjalan dengan cepat sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Lingga khususnya. Jadi tidak menunggu subsidi dari pemerintah pusat lagi,” kata Awe.
Nantinya dengan beroperasinya pelabuhan roro Penarik ini setidaknya dapat menghubungkan antara dua provinsi (Daik-Lingga, Kepri dan Kuala Tungkal, Jambi) pulang pergi yang rencananya mulai dibuka pada Agustus – September tahun ini. Jarak tempuh antar kedua daerah ini sekitar 61 mil atau dalam waktu sekitar 9 jam. Sementara untuk jarak tempuh Pelabuhan roro Jagoh, Kecamatan Singkep Barat – Pelabuhan Dompak, Tanjungpinang sekitar 80 mil dan jarak tempuh Pelabuhan Jagoh – Pelabuhan Telaga Punggur, Batam, sekitar 118 mill. (syk/bp)
Loading ...