Jakarta, LINGGA POS – Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat China dan Hong Kong masuk dalam daftar lima besar negara yang paling banyak berinvestasi di Indonesia sepanjang semester pertama 2016. Ke-5 negara tersebut adalah Singapura (USD 4,9 miliar), Jepang USD 2,9 miliar, Hong Kong USD 1,1 miliar, China USD 1 miliar dan Belanda USD 0,6 miliar. “Yang menarik ini China dan Hong Kong tadinya investasinya kecil, tetapi sekarang masuk urutan ketiga dan keempat,” kata Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, Anhar Lubis seperti ditulis Antara. Adapun investasi kedua negara itu meningkat menurut Anhar karena didukung oleh banyaknya proyek investasi disektor pengolahan mineral yang bermodal besar. “Ada beberapa proyek smelter juga seperti di Ketapang, Kalimantan Timur, itu investornya dari China,” katanya. CAPAI USD 15 M PER TAHUN.
Kepala BKPM Thomas T. Lembong merespon positif pencapaian realisasi dari China tersebut. “Investasi dari China dan Hong Kong akan sangat bagus dalam keseimbangan ekonomi lantaran defisa perdagangan Indonesia dan China mencapai USD 15 miliar per tahun. Thomas, yang baru saja dilantik sebagai Kepala BKPM oleh Presiden Joko Widodo medio Juli lalu mengatakan pihaknya mengapresiasi lembaga penanaman modal itu atas perhatian khususnya untuk mendorong investasi dari China sehingga nantinya dapat mengurangi ketimpangan ekonomi negara itu. Pihaknya mencatat, realisasi investasi semester pertama 2016 mencapai Rp298,1 triliun atau 50,1 persen dari target realisasi rasional sebesar Rp598,8 triliun. (ph/mdk)
Loading ...