MENSOS : JUNI 2017, 100 PERSEN PENERIMA PKH DAPAT BANSOS SECARA NON TUNAI


 (LINGGA POS) – Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan mulai Juni 2017 sebanyak 6 juta penerima Program Keluarga Harapan (PKH) akan menerima bantuan sosial (bansos) secara non tunai. “Awal 2017, sebanyak 3 juta PKM sudah menerima bansos non tunai. Sisanya, 3 juta lagi akan menerima non tunai bulan Juni tahun ini, sehingga nantinya 100 persen penerima PKH sudah bisa mengambil uang bansos menggunakan buku tabungan atau Kartu Keluarga (KK) atau KKS di agen bank dan e-warong,” kata Mensos melalui siaran pers Biro Humas Kemensos, Senin (23/4). Kata dia, metode pencairan bansos non tunai tersebut menggunakan buku tabungan serta KKS sebagai upaya mengajak masyarakat untuk berkenalan dengan perbankan melalui sistem penyaluran non tunai dengan menggunakan KKS bansos dan subsidi akan langsung disalurkan ke rekening penerima manfaat. “KKS ini dilengkapi dengan fitur saving account dan e-wallet dimana satu kartu dapat digunakan untuk berbagai program bansos dan subsidi sepertiPKH, Bantuan Pangan, elpiji, listrik dan sebagainya,” papar dia. Lanjutnya, penerima manfaat juga bisa bertransaksi dan mencairkan bansos di jaringan e-warong KUBE PKH dan agen perbankan yang dikelola oleh masing-masing bank anggota yakini BNI 46, BTN, BRI dan Bank Mandiri (HIMBARA). “Pada Juni nanti akan mulai dicairkan bansos PKH tahap kedua. Besarnya masih sama dengan tahap pertama yakni sebesar Rp500 ribu dan cair menjelang lebaran,” tambahnya. Pada 2018 nanti bansos PKH akan diberikan kepada 10 juta keluarga penerima manfaat. Sementara untuk program bantuan pangan beras sejahtera (Rastra) non tunai tambah Khofifah akan dialihkan ke Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). “Sehingga nantinya para penerima PKH juga akan menerima BNPT,” pungkasnya. (ph/gc)

Kategori: LINGGA
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.