Tanjungpinang, LINGGA POS – Kepala Bappeda Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Naharuddin mengatakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kepri dalam APBD Kepri 2017 terjadi peningkatan lebih dari Rp80 miliar. “PAD kita (Provinsi Kepri) pada APBD 2017 malah naik, khususnya dari sektor pajak dan retribusi lainnya,” kata Naharuddin di Tanjungpinang, Rabu (9/8) seperti dirilis dari Haluan Kepri. Kenaikan PAD itu, lanjut dia karena meningkatnya PAD yang bersumber dari sektor pajak kendaraan bermotor atau retribusi daerah lainnya. “Saya yakin, dengan berbagai upaya yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri dalam meningkatkan posisi yang ada seperti juga dari sektor pariwisata, industri dan sebagainya PAD Kepri akan semakin tinggi, sehingga akan dapat meningkatkan perekonomian dan pembangunan daerah demi untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Naharuddin. “Nantinya dalam penyusunan APBD P (Perubahan) Kepri 2017 pada akhir tahun ini,” imbuhnya.
Dia merincikan besaran APBD P Kepri 2017 sekitar Rp3,4 triliun atau meningkat dibanding APBD Murni 2017 yakni naik Rp73 miliar dari APBD 2017 sebesar Rp3,36 triliun. (ras/hk)