Daik, LINGGA POS – SRI PUAN KEPADA MUFIDAH JUSUF KALLA.
Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menganugerahkan gelar adat kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) Sri Perdana Mahkota Negara dan Sri Puan kepada ibu Mufidah Jusuf Kalla. Gelar adat itu diberikan saat JK dan istri didampingi Menteri PAN-RB Asman Abnur, anggota Dewan Pertimbangan Presiden Suharso Monoarfa, Kol Arm Syaiful Rahman dan rombongan didampingi Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan pejabat teras Pemprov Kepri pada Ahad (19/11) langsung dari Batam ke Daik, Lingga sempena membuka secara resmi kegiatan Perhelatan Memuliakan Tamadun Melayu Antar Bangsa (PMTMA) yang digelar mulai 17 – 26/11-2017. Ketua LAM Kepri Abdul Razak berkenan melakukan prosesi pemasangan tanda kebesaran adat Melayu berupa tanjak, selempang, keris dan warkah didampingi Ketua LAM Lingga M. Ishak disaksikan oleh para pemuka adat semcri duduk di pelaminan.
MELAYU MENYATUKAN INDONESIA.
JK mengucapkan terima kasih atas penghormatan dan gelar yang diberikan kepadanya dan istri. “Setelah saya pertimbangkan dengan baik amanah ini akan saya emban sebaik-baiknya,” ujar JK. Menurut dia, perbedaan-perbedaan yang ada di kepulauan Nusantara sejatinya telah berhasil menyatukan Indonesia. Dan, Indonesia besar karena terdiri dari beragam adat istiadat. Tapi Melayu selalu menjadi bagian sangat penting, walaupun Melayu bukanlah penduduk yanp terbesar di Indonesia. Tapi kita semua tahu bangsa ini sepakat memakai Bahasa Melayu sebagai Bahasa Indonesia,” kata JK.
Terkait kekerabatan antara suku Bugis dan Melayu yang dimulai sejak berabad-abad lalu hingga saat ini terjalin dengan cukup baik. “Jika di sini banyak suku Bugis, di Makassar juga banyak penduduk dari Melayu sehingga kampung pertama kali apabika masuk di Makassar adalah Kampung Melayu. Tentu ini terjadi hubungan sedarah yang tak bisa kita pisahkan,” lanjutnya.
Pada kesempatan itu Nurdin Basirun atas nama warga Kepri mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat atas gelar Pahlawan Nasional yang dianugerahkan Presiden Joko Widodo kepada Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) III dari Kabupaten Lingga, Kepri. JK juga menyaksikan penandatangan naskah kerja sama antara Pemprov Kepri (Lingga) dan Pemprov Jambi (Tanjungjabung Timur) diwakili oleh Bupati Lingga Alias Wello dan Bupati Tanjabtimur Romi Haryanto disaksikan juga Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan Gubernur Jambi Zumi Zola. Kerjasama dimaksud bertujuan untuk kesejahteraan kedua belah pihak utamanya dalam pengembangan Pulau Berhala. (syk)