Daik, LINGGA POS – Ketua DPRD Lingga Riono mengaku hampir merampungkan pembahasan perubahan alias revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Lingga khususnya terkait peruntukan wilayah Tanjung Kruing, Desa Marok Kecil, Kecamatan Singkep Selatan yang sebelumnya sebagai wilayah perikanan dan pertanian menjadi wilayah industri. Hal itu dilakukan untuk mendukung rencana investasi industri smelter biji bauksit menjadi alumina yang akan segera dibangun oleh investor dari RRC di daerah tersebut. “Mudah-mudahan bulan Agustus tahun ini revisi ini sudah selesai dan nantinya diharapkan investor yang akan membangun smelter di daerah ini dapat segera memulai kegiatannya,” kata Riono di Daik Lingga, Rabu (5/4) dikutip dari Haluan Kepri. USAI RISET 3 TAHUN. Menurut Riono, sebelumnya pihak investor dari RRC tersebut telah melakukan riset tak kurang selama tiga tahun dan menilai daerah ini adalah sebagai daerah yang paling tepat untuk dibangun smelter di wilayah Lingga. Karena itu, aku dia, pihaknya menggesa agar revisi RTRW dimaksud dapat merampungkanya sesegera mungkin. Apalagi mengingat kondisi ekonomi dan masalah ketersediaan lapangan kerja di Lingga saat yang sangat memprihatinkan. “Tidak hanya tenaga kerja di pabrik (smelter) saja juga banyak kebutuhan industri pendukung lainnya yang akan tersedia seiring beroperasinya pabrik termasuk untuk peluang ekonomi masyarakat tempatan di Lingga,”katanya. (syk)
Tag
anggaran
apbd
BANTUAN
Batam
bbm
BUPATI
cpns
dabo
Daerah
daik
dana
DESA
dprd
gaji
guru
HAJI
indonesia
ISLAM
KABUPATEN
KAPAL
kepri
Kesehatan
korupsi
KPK
LINGGA
LINGGA POS
Melayu
muslim
NASIONAL
Negara
olahraga
pajak
partai
pegawai
PEMBANGUNAN
pemerintah
pemilu
pendidikan
pilkada
PNS
polisi
pulau
Sekolah
Singkep
Tambang