Bogor, LINGGA POS – Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengajak warga bangsa untuk menghadirkan wajah agama yang moderat dan unggul dengan karakter wasathiyyah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. “Indonesia sebagai bangsa yang besar telah menunjukkan kepada dunia bahwa Islam dengan karakter wasathiyyah-nya dapat merawat kemajemukan yang ada,” kata Menag pada Peringatan Isra’ Mi’raj di Istana Bogor, Selasa (10/4). Menag menghimbau setiap warga untuk tidak merusak ‘tenunan’ Indonesia yang sudah dibangun para pendahulu dengan sikap intoleran. “Hargai keberagaman dan bangun kemajuan melalui kebersamaan. Di tengah berbagai persoalan kehidupan berbangsa dan bernegara, warga bangsa perlu menghadirkan agama sebagai oase yang menyejukkan dalam suasana kedamaian. Agama menjadi sumber inspirasi dan sekaligus sebagai denyut nadi kehidupan,” kata Menag. Lanjut dia, sifat tengahan (wasathiyyah) dari ajaran Islam bisa dilihat juga dari sifat minum susu yang dijelaskan Al Quran sebagai Sa’ighan li al-syaribin, mudah ditelan bagi yang meminumnya. Islam dengan karakter wasathiyyah inilah yang dulu dibawa oleh para ulama sehingga terjadi akulturasi budaya yang menghasilkan kearifan lokal bernuansa keagamaan. Rumusan dasar dan bentuk NKRI merupakan wajah konkret pemahaman Islam dengan karakter wasathiyyah. “Dengan kelapangan hati dan kedalaman pengetahuan, para pemuka agama dan pendiri bangsa menyepakati nilai-nilai yang dapat membingkai kebhinekaan dalam kesatuan dan kebersamaan,” tutup Menag. (ph/kemenag ri)
Tag
anggaran
apbd
BANTUAN
Batam
bbm
BUPATI
cpns
dabo
Daerah
daik
dana
DESA
dprd
gaji
guru
HAJI
indonesia
ISLAM
KABUPATEN
KAPAL
kepri
Kesehatan
korupsi
KPK
LINGGA
LINGGA POS
Melayu
muslim
NASIONAL
Negara
olahraga
pajak
partai
pegawai
PEMBANGUNAN
pemerintah
pemilu
pendidikan
pilkada
PNS
polisi
pulau
Sekolah
Singkep
Tambang