Tanjungpinang, LINGGA POS – Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto memerintahkan agar Kapolres se-Kepri untuk mengidentifikasi potensi kerawanan Pemilu 2019. Hal itu disampaikannya usai mengikuti telekonferensi dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang berlangsung di ruangan Rupatama Mapolres Kota Tanjungpinang, Senin (24/9) bersama pihak TNI dan seluruh instansi lintas sektoral seperui KPU, Bawaslu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda. Telekonferensi digelar dalam rangka membahas tentang kesiapan di dalam pengamanan operasi Mantap Brata Seligi 2018. “Intruksi khusus yang pertama adalah identifikasi kerawanan yang ada di wilayah masing-masing dan dengan belajar dari pelaksanaan Pilkada 2014 dan Pilkada Serentak 2018 di Tanjungpinang sebagai referensi,” tegas Andap. Ia mengajak seluruh jajaran kepolisian se-Kepri untuk bersama-sama mengidentifikasi berbagai potensi dan menentukan melakukan sinergitas dengan menyelesaikannya secara bersama-sama dengan instansi lainnya yang berkompeten. “Sebagai bentuk penanganan nantinya akan dibuat satu tempat yang dapat meredam suasana untuk proses teknisnya akan segera dibicarakan. Jadi nanti jangan sampai over di dalam, dinamika menjadi memanas sehingga nanti akan dipanggil semua instansh apa masalahnya, selesaikan secara dini agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diingini,” katanya. Menurut Andap ini adalah operasi kepolisian terpusat yang mengidentifikasi berbagai potensi kerawanan yang ada, kemudian pihaknya melakukan langkah-langkah sinergitas kepolisiannnya. Telekonferensi tersebut dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. (ph/bp)
Tag
anggaran
apbd
BANTUAN
Batam
bbm
BUPATI
cpns
dabo
Daerah
daik
dana
DESA
dprd
gaji
guru
HAJI
indonesia
ISLAM
KABUPATEN
KAPAL
kepri
Kesehatan
korupsi
KPK
LINGGA
LINGGA POS
Melayu
muslim
NASIONAL
Negara
olahraga
pajak
partai
pegawai
PEMBANGUNAN
pemerintah
pemilu
pendidikan
pilkada
PNS
polisi
pulau
Sekolah
Singkep
Tambang