Dabo, LINGGA POS – Para mahasiswa asal Lingga yang menuntut ilmu di beberapa daerah di Kepri berhasil di pulangkan dan diinisiasi oleh Pemkab Lingga. “Untuk mahasiswa yang dupulangka dari Batam tujuan Dabo dan Daik kita pulangkan ke rumahnya masing-masing dan diberlakukan karantina mandiri selama 14 hari,” ujar Kasubag Humas Setda Lingga Fikrizal, Kamis (23/4) saat menyambut kepulangan mahasiswa tersebut. Nantinya mereka, lanjut dia, akan terus dipantau dan dicek kesehatannya oleh petugas dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Lingga melalui tim gugus secara berkala. Pihaknya juga meminta bantuan dari para RT/RW dimana mahasiswa berdomisili untuk ikit mengawasi pergerakan mereka agar tidak ke liar rumah sesuai protokol kesehatan.
Seperti diketahui sebanyak 63 mahasiswa tiba di pelabuhan Jagoh, Kecamatan Singkep Barat, Kamis (23/4) sekitar pukul 16.00 WIB menyusul sebelumnya 125 mahasiswa yang diberangkatkab dari pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang dan 63 mahasiswa diantaranya turun di pelabuhan Jagoh, 54 di pelabuhan Tanjung Buton Daik, Kecamatan Lingga dan 8 mahasiswa turun di pelabuhan Cempa, Kecamatan Senayang. Mereka diketahui tertahan di tempat menuntut ilmu dua minggu terakhir sejak Pemkab Lingga menerapkan blocking area di wilayah Lingga.
Dengan pengawasan yang super ketat Tim Gugus Penanganan Covid-19 Kabupaten Lingga langsung melalukan penyemprotan dan pengecekan suhu tubuh tanpa kecuali dengan diawasi tim pengamanan gabungan TNI-Polri dan Satpol PP. Para mahasiswa itu langsung menuju mobil yang memang sudah disiapkan untuk menuju rumah kediaman masing-masing. “Untuk pengamanan, Alhamdulillah kita bergabung dengan personil TNI dan Satpol PP Pemkab Lingga sekitar 30 orang dan melakuka block area sementara dengsn sistem silang,” aku Kabagops Polres Lingga Kompol Rusdwiantoro. Dari pantauan Lingga Pos, masing-masing mobil di isi oleh 3 mahasiswa saja dan tanpa diizinkan membawa penumpang lainnya. (arn/mk)
Loading ...