Polda Kerahkan 6.000 Personel, Laser Dilarang

(AFF) Jakarta (ANTARA News) – Polda Metro Jaya mengerahkan 6.000 personel untuk mengamankan jalannya pertandingan final leg kedua AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Rabu. “Kami mengerahkan enam ribu sampai tujuh ribu personel untuk mengamankan pertandingan final ini baik di luar maupun di dalam stadion,” ujar Kepala Biro (Karo) Operasi Polda Metro Jaya Kombes Pol Drs Sudjarno di Jakarta, Selasa. Sudjarno menegaskan bahwa pihaknya sudah mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk dari penyelenggaraan final tersebut termasuk memberikan prioritas pengamanan kepada tamu-tamu VVIP, pemain, ofisial dan wasit.

Polda Kerahkan 6.000 Personel, Laser Dilarang
(AFF)

Jakarta (ANTARA News) – Polda Metro Jaya mengerahkan 6.000 personel untuk mengamankan jalannya pertandingan final leg kedua AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Rabu.

“Kami mengerahkan enam ribu sampai tujuh ribu personel untuk mengamankan pertandingan final ini baik di luar maupun di dalam stadion,” ujar Kepala Biro (Karo) Operasi Polda Metro Jaya Kombes Pol Drs Sudjarno di Jakarta, Selasa.

Sudjarno menegaskan bahwa pihaknya sudah mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk dari penyelenggaraan final tersebut termasuk memberikan prioritas pengamanan kepada tamu-tamu VVIP, pemain, ofisial dan wasit.

Penonton akan diperiksa ketat dan dilarang keras membawa petasan, kembang api dan laser pointers, termasuk senjata api dan senjata tajam ke dalam stadion.

“Pelarangan bawaan benda-benda terlarang tersebut adalah untuk menjaga kepercayaan masyarakat internasional. Disamping itu Pak Kapolda berpesan agar masyarakat dapat menjaga Stadion Utama Senayan yang merupakan warisan bangsa ini. Apa pun hasil dari pertandingan final nanti, masyarakat hendaknya dapat menerima dengan lapang dada tanpa harus merusak atau berbuat anarkis,” ujarnya.

Kombes Pol Sudjarno juga mengingatkan selama hari Rabu kawasan ring road Stadion Utama Gelora Bung Karno akan disterilkan dari berbagai kendaraan bermotor kecuali kendaraan-kendaraan tertentu yang memang diizinkan masuk.

Kendaraan yang diizinkan masuk hanya terbatas kendaraan tamu-tamu VVIP, kendaraan pemain dan ofisial, ambulans, pemadam kebakaran, panitia dan kendaraan media elektronik yang mengenakan atribut panitia.

Kepada kalangan penonton umum diimbau untuk memarkir kendaraannya jauh dari stadion pada lahan-lahan parkir yang ada dan dinilai cukup untuk menampung seperti parkir timur, Asia Afrika dan tempat-tempat lainnya.

“Semua ini demi keamanan dan kenyamanan semua pihak,” tegasnya.

Guna mengantisipasi melubernya jumlah penonton yang tak kebagian tiket, pihaknya juga sudah meminta kepada Federasi Sepakbola ASEAN (AFF) dan panitia penyelenggara agar menyediakan layar-layar lebar di beberapa titik tertentu di seputar luar stadion.

“Kami telah mengajukan enam buah layar lebar ke AFF dan panitia untuk menayangkan pertandingan itu di seputar stadion guna memenuhi kebutuhan calon penonton yang datang tapi tidak memiliki tiket,” ujarnya.

Kombes Pol Sudjarno menambahkan bahwa pintu-pintu stadion akan dibuka pada pukul 15:00 WIB atau empat jam sebelum waktu kick off pertandingan pukul 19:00 WIB.

(ANT-132/S026)

Sumber: http://www.antaranews.com/berita/1293529322/polda-kerahkan-6000-personel-laser-dilarang

Kategori: OLAHRAGA Tags: ,
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.