HKN: INDONESIA (LINGGA) CINTA SEHAT

Dabo,LP(17/11) – Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke 47 berlangsung meriah di Gedung Nasional, Dabo Singkep dan Kantor Dinas Kesehatan Pemkab Lingga di Dabo Singkep. Dengan tema “Indonesia Cinta Sehat” kegiatan HKN dilangsungkan secara nasional diseluruh daerah di Indonesia. Melalui tema tersebut diharapkan semangat, kepedulian, komitmen dan gerakan nyata pembangunan kesehatan dapat terus ditingkatkan oleh seluruh komponen bangsa. –

Kita ketahui bersama, kesehatan adalah merupakan hak dasar manusia dan salah satu faktor yang menentukan dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) bersama faktor pendidikan dan ekonomi, kesehatan menjadi salah satu ukuran untuk menentukan indeks (pengembangan) SDM. Upaya meningkatkan angka harapan hidup dari 70,7 tahun pada 2009 menjadi 72,0 tahun pada 2014 dititikberatkan pada pembangunan kesehatan tidak hanya kuratif, tetapi juga promotif, preventif dan perbaikan lingkungan dengan perluasan penyediaan air bersih dan pengurangan wilayah kumuh.

Diharapkan melalui HKN ini dapat lebih menyebarkan informasi tentang Indonesia Cinta Sehat, pemberdayaan masyarakat untuk membudayakan hidup bersih dan sehat, lingkungan sehat dan memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan, peningkatan kapasitas masyarakat untuk menyelenggarakan upaya kesehatan bersumber dari daya masyarakat itu sendiri. Sebagai gambaran, persentase penduduk berprilaku benar buang air besar (BAB) tahun 2010 sebanyak 82,8 persen atau meningkat 11,1 persen dibanding tahun 2007 sebesar 71,1 persen. Namun masih ada sekitar 17,2 persen penduduk yang masih BAB sembarangan dan itu harus sudah dituntaskan pada tahun 2014.

Tentunya masyarakat dapat berperan serta dalam pembangunan kesehatan, khususnya kesehatan lingkungan. Hal itu dapat dimulai dengan menyediakan fasilitas kesehatan lingkungan di rumah tangga dan lingkungannya, seperti tempat sampah, jamban dan sarana cuci tangan. Perilaku sehat harus ditegakkan. Contohnya, dengan menghindari BAB sembarangan, mencuci tangan pakai sabun terutama pada waktu-waktu kritis seperti sebelum makan, saat menghidangkan makanan dan memberi makan bayi atau balita, mengolah makanan, setelah BAB dan membersihkan bayi serta setelah kontak dengan hewan. (ACA)

Kategori: LINGGA Tags: ,
Topik populer pada artikel ini:

Berikan Komentar

Kirim Komentar

Bookmark dan Bagikan

Lingga Pos © 2019. Hak Cipta dilindungi undang-undang. Powered by Web Design Batam.