Andersen Martono Incar Gelar Karting Junior Asia 2011

Jakarta (ANTARA News) – Andersen Martono, pegokart belia Indonesia berusia 13 tahun, bercita-cita tampil sebagai juara karting Asia 2011, seperti yang diukir Sean Gelael di kategori senior pada Macau International Kart Prix, pertengahan Desember lalu.

“Ya, saya ingin bisa menjadi juara Asia seperti Sean. Saya akan berusaha mewujudkan impian saya itu,” kata Andersen di rumahnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, akhir minggu ini.

Sean Gelael (14) adalah juara karting Asia setelah mengumpulkan poin paling tinggi pada musim lomba 2010.

Keinginan putra pasangan Wachjudi dan Grace Martono untuk menjadi juara karting Asia itu memang sah-sah saja, pasalnya, sebagai pegokart belia, Andersen memiliki talenta yang tidak perlu diragukan.

Terbukti di usianya yang baru memasuki 13 tahun, kakak kandung Adrianne itu mampu meraih posisi runner-up Junior KF3 Karting Asia di Macau International Kart Prix, 12 Desember lalu sedangkan juara pertamanya direbut Senna King.

Namun untuk menjadi pegokart junior nomor dua di Asia, perjalanan yang dilalui pegokart tim Kart Master tersebut tidaklah mudah. Ia harus memulai dari kelas mini rock pada 2008, kemudian juara 11 di seri pertama AKOC di Filipina.

Beberapa bulan kemudian, di seri II di Macau, murid Canadian International School, Singapura, tingkat kedelapan setingkat SMP kelas 2 ini berhasil tampil sebagai juara pertama, lalu di Sentul sebagai juara ketiga dan juara kedua di Bangkok serta juara keenam di seri terakhir Macau.

Selain runner-up Junior Asia, pada tahun yang sama, Andersen yang menetap di Negeri Singa berhasil menduduki ranking kedua Singapore National Championship. Selain itu, remaja belia kelahiran Amerika Serikat itu juga tampil di Rock Cup Italia pada Oktober lalu dan menduduki posisi ke-15.

Tentang cita-citanya kelak, selain ingin menjadi juara karting Asia, remaja belia kelahiran 7 Januari 1997 tersebut juga ingin menjadi seorang pembalap Formula 1.

“Saya bermimpi ingin jadi pembalap Formula 1,” tandas Andersen, yang suka makanan Italia dan Jepang.

Andersen Martono memulai karirnya di ajang karting pada 2008 melalui mantan pegokart yang juga pereli senior John Agus. Ketika itu, usia Andersen baru 11 tahun.

“Masih melalui John Agus, akhirnya kita berkenalan dengan Roland Chong, pria asal Singapura yang kemudian menjadi coach dan manajer Andersen hingga kini,” kata Wachjudi, tentang perkenalannya dengan guru Andersen.

Soal program Andersen musim 2011 ini, Wachjudi mengatakan, selain mengikuti full seri AKOC, Andersen akan tampil di Kejuaraan CIK Event di Eropa seperti Berlgium Cup, France Open dan Monaco Cup.
(A008/B010)