Daik, (LINGGA POS) – Akhirnya nasib Syafrudin H.A. Gani harus berakhir tragis sebagai anggota DPRD Lingga, dia di PAW (Pergantian Antar Waktu) oleh adik kandungnya sendiri Harun H.A. Gani yang saat ini selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lingga. Hari bahagia itu sudah tiba, Harun resmi menggantikan Syafrudin sebagai anggota DPRD Lingga. Prosesi PAW tersebut berlangsung khidmat pada Rapat Istimewa DPRD Lingga, Senin (19/11), yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Lingga, perwakilan FKPD Lingga, tokoh masyarakat dan beberapa kepala SKPD Lingga serta para pengurus dan anggota DPC PDI P Lingga. Tak kurang, Sekretaris DPD PDI P Provinsi Kepri Lis Darmansyah turut hadir bersama rombongan dari Tanjungpinang. Seperti diketahui, dia telah terpilih sebagai Walikota Tanjungpinang dalam pilkada Walikota Tanjungpinang beberapa waktu lalu.
Ketua DPRD Lingga Kamaruddin Ali dalam sambutannya mengatakan, pelantikan PAW tersebut adalah berdasarkan surat Gubernur Kepri H.M.Sani sesuai rekomendasi dari DPP PDI P. “Saudara diharapkan dapat benar-benar paham fungsi anggota dewan, tidak hanya mengucapkannya saja, namun harus bisa mengimplementasikannya di tengah-tengah masyarakat,” kata Kamaruddin, sembari meminta agar sebagai anggota DPRD, dapat segera mempelajari Tupoksi yang telah menjadi pegangan, seperti legeslasi, budgeting dan pengawasan. Dengan demikian dapat memberikan konstribusi maksimal bagi masyarakat.
Ditanya menanggapi pelantikan PAW anggotanya, Lis mengatakan PAW yang dilakukan tersebut sudah sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang berlaku. “Tentu saja, dalam memberikan rekomendasi PAW, DPP PDI P telah mempertimbangkan segala sesuatunya dan sesuai ketentuan yang berlaku,” katanya. Terkait adanya tuntutan dari Syafrudin kepada Gubernur Kepri, menurut Lis itu adalah hak warganegara. “Masalah gugatan Syafrudin itu adalah hak dia sebagai warganegara. Hanya saja gugatan itu rasanya janggal, apalagi dia (Syafrudin) telah dikeluarkan baik sebagai pengurus maupun anggota PDI P.
Senada dikatakan Wakil Ketua DPC PDI P Lingga Herry Sukmadinata, ditemui LINGGA POS mengatakan pihaknya merasa lega atas di PAW-nya Syafrudin yang dinilai telah banyak merugikan nama baik dan kredebilitas PDI P khususnya di Lingga. “Akhirnya Tuhan merestui perjuangan kami. Saatnya sekarang DPC PDI P Lingga berbenah diri kembali kepada jati dirinya sebagai pengayom wong cilik. Bayangkan, hampir 1,3 tahun kami memperjuangkan PAW ini,” ujar Herry sumringah. (syk,tp)
Loading ...